Mengapa J6 Jadi Pilihan Tepat untuk Gaya Hidup City-to-Nature

Banyak orang memilih mobil Sport Utility Vehicle (SUV) sebagai kendaraan harian karena fleksibilitas penggunaanya. Mobil tipe ini menawarkan kenyamanan untuk aktivitas di jalanan kota, sekaligus ketangguhan ketika dibawa ke medan alam yang lebih menantang. 

Dengan ukuran yang lebih besar, performa mesin gahar, serta fitur pendukung yang lengkap, mobil SUV mampu menjawab kebutuhan pengendara dengan gaya hidup dinamis. Saat ini juga sudah banyak mobil SUV listrik yang menjadi solusi kendaraan era modern, seperti Chery J6, Tiggo 8 CSH, dan Chery E5

Meskipun mendukung untuk berkendara di jalan aspal maupun semi off-road, namun cara mengemudikan SUV di jalan kota tentu berbeda dengan saat melintasi jalur alam. Setiap kondisi medan membutuhkan teknik berkendara tersendiri agar tetap aman, efisien, sekaligus menyenangkan. 

Mari simak beberapa tips mengendarai SUV yang tepat, baik saat menghadapi lalu lintas padat perkotaan maupun saat berpetualang ke alam terbuka.

Tips Mengendarai SUV di Jalan Kota

Saat mengemudikan SUV di perkotaan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan karena mobil tipe ini memiliki karakter yang berbeda dari city car seperti hatchback atau sedan. Berikut ini beberapa tips atau berkendara dengan mobil SUV untuk jalanan kota agar aman dan nyaman:

Atur Posisi Duduk dan Visibilitas

Mobil SUV punya bodi yang lebih tinggi daripada mobil sedan yang ramping. Maka dari itu, pengemudi perlu mengatur posisi duduk dan ketinggian kursi agar visibilitas ke depan maupun ke samping lebih jelas. Posisi duduk yang tepat akan membantu Anda mengendalikan mobil dengan nyaman sekaligus meminimalkan blind spot.

Antisipasi Jarak Pengereman Lebih Panjang

Ketika mengendarai SUV di jalan kota, selalu jaga jarak pengereman lebih panjang. Bobot SUV yang lebih berat dibanding sedan seringkali membuat pengereman lebih jauh. Anda harus mengantisipasi hal tersebut dengan tidak melakukan pengereman mendadak. Perkirakan kondisi jalan di depan lebih awal agar bisa mengerem pada timing yang tepat.

Jaga Kecepatan Stabil 

Di jalan kota yang sering macet, hindari kebiasaan akselerasi maupun mengerem secara mendadak. Selain mengagetkan pengendara lain, hal ini juga dapat membuat penumpang merasa tidak nyaman dan bahan bakar menjadi lebih boros. Jagalah laju mobil Anda dengan kecepatan stabil agar aman dan lebih efisien bahan bakar.

Gunakan Fitur Start-Stop System 

Mobil SUV termutakhir biasanya sudah dibekali dengan fitur start-stop system. Fitur ini berfungsi untuk mematikan mesin secara otomatis saat berhenti di kemacetan atau lampu merah. Lalu mesin akan menyala kembali ketika pedal gas diinjak. Dengan fitur ini, konsumsi bahan bakar bisa lebih hemat, terutama saat menghadapi lalu lintas padat.

Gunakan Fitur Parkir/Kamera 360° di Area Sempit.

Bodi SUV yang besar seringkali membuat pengemudi kesulitan bermanuver di area sempit atau saat parkir paralel. Oleh karena itu, gunakan bantuan kamera 360° atau sensor parkir agar lebih mudah melihat area sekitar kendaraan. Fitur ini sangat membantu untuk menghindari risiko benturan dengan kendaraan atau objek lain.

Gunakan Rem Engine (Engine Brake) 

Saat akan mengurangi kecepatan di jalanan padat, manfaatkan transmisi untuk melakukan engine brake. Penggunaan engine brake berguna untuk membantu pengemudi lebih mengontrol kendaraan di jalan kota yang ramai. Selain itu, cara ini juga dapat membuat pengereman lebih halus dan menjaga kampas rem agar tidak cepat aus, 

Waspadai Belokan Tajam

Mobil SUV dengan bodi yang tinggi memiliki potensi mengalami body roll atau goyangan ketika menikung tajam. Saat melintasi jalan kota yang banyak persimpangan atau tikungan, hal ini harus Anda waspadai. Kurangi kecepatan mobil Anda sebelum memasuki tikungan agar kendaraan tetap stabil dan nyaman dikendalikan.

Gunakan Mode Eco

Jika mobil SUV Anda sudah dilengkapi mode Eco, aktifkan fitur ini saat berkendara di jalan kota. Mode Eco akan menyesuaikan kinerja mesin dan transmisi agar konsumsi bahan bakar lebih efisien, terutama ketika menghadapi lalu lintas padat dan stop-and-go.

Tips Mengendarai SUV di Jalanan Alam/Semi Off-road

Penggunaan mobil SUV di jalan alam memerlukan teknik khusus dan tidak asal mengemudi. Medan semi off-road memiliki tantangan tersendiri yang berisiko membahayakan keselamatan jika pengemudi belum berpengalaman dan menguasai teknik mengemudinya. Berikut ini beberapa tips mengendarai SUV untuk jalanan alam agar aman dan nyaman:

Periksa Ground Clearance dan Kondisi Ban

Sebelum mengendarai SUV ke alam, periksa ground clearance dan kondisi ban mobil. Ground clearance yang tinggi sangat membantu agar bagian bawah mobil tidak mudah terbentur batu atau jalan bergelombang. Gunakan ban dengan tekanan angin yang sesuai dan ulir yang masih baik agar traksi tetap optimal di permukaan tanah atau kerikil.

Gunakan Mode Berkendara sesuai Kondisi

Mobil SUV modern biasanya dilengkapi dengan mode berkendara seperti Mud, Gravel, atau Snow. Pilih mode yang paling sesuai dengan kondisi medan untuk memaksimalkan performa kendaraan dan menjaga kenyamanan. Jika Anda melewati jalan tol menuju area alam, mode Eco bisa diaktifkan agar perjalanan lebih efisien sebelum ke medan semi off-road.

Kendalikan Kecepatan di Jalan Berbatu/Tanah

Saat melewati jalan berbatu, tanah, atau bergelombang, jangan mengemudi dengan kecepatan tinggi. Biarkan suspensi bekerja optimal dengan menjaga kecepatan stabil dan tidak terlalu agresif. Mengemudi dengan perlahan juga akan mengurangi risiko kerusakan pada ban maupun kaki-kaki mobil.

Waspadai Genangan Air dan Cek Kemampuan Water Wading

Tidak semua mobil SUV memiliki kemampuan water wading yang sama. Melewati genangan yang terlalu dalam bisa berisiko merusak sistem kelistrikan maupun mesin. Oleh karena itu, sebelum melewati genangan atau aliran air dangkal, pastikan mobil Anda memiliki kemampuan ketahanan air sesuai spesifikasi pabrikan. 

Jangan Membawa Beban Berlebihan

Membawa muatan terlalu banyak saat berkendara di jalan alam dapat membuat mobil kehilangan keseimbangan, terutama di permukaan bergelombang. Beban berlebihan juga dapat membebani suspensi serta mengurangi kemampuan traksi ban. Sebaiknya bawa perlengkapan secukupnya agar mobil tetap stabil dan aman di medan semi off-road.

Gunakan Gigi Rendah di Tanjakan atau Turunan

Jika mobil SUV Anda memiliki mode manual atau low gear, gunakan itu saat melewati tanjakan maupun turunan curam. Cara tersebut akan membantu menjaga tenaga mesin tetap stabil. Selain itu, posisi gigi rendah juga dapat mencegah penggunaan rem berlebihan yang bisa membuat rem cepat panas.

Perhatikan Sudut Approach dan Departure mobil

Mobil SUV memiliki keterbatasan saat melewati tanjakan atau turunan curam. Pastikan sudut masuk (approach) dan sudut keluar (departure) kendaraan cukup memadai agar bumper tidak mudah tersangkut atau terbentur tanah/batu.

Manfaatkan Fitur Bantuan Berkendara

Banyak mobil SUV modern dilengkapi fitur tambahan yang sangat membantu di medan semi off-road, Misalnya seperti fitur hill descent control yang digunakan saat menuruni jalur curam atau traction control untuk mencegah ban selip. Aktifkan fitur-fitur pendukung pada mobil Anda jika menghadapi medan menantang.

Demikianlah tips mengendarai SUV di jalanan kota maupun ala atau semi off-road. Mobil SUV menjadi pilihan tepat bagi yang membutuhkan kendaraan serbaguna, nyaman di jalan perkotaan dan tangguh dibawa ke alam. Dengan tips di atas, Anda bisa mengemudikan mobil SUV dengan lebih aman, nyaman, dan menyenangkan di berbagai medan.

Jika Anda sedang mencari referensi kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut, berbagai SUV modern dari Chery bisa menjadi pilihan yang ideal. Dengan desain stylish, teknologi canggih, serta performa andal, mobil-mobil ini siap mendukung gaya hidup Anda, Mari cek spesifikasi lebih lengkap mobil SUV listrik Chery J5 dan varian lainnya di chery.co.id.

Di tengah hiruk pikuk kehidupan perkotaan, muncul kelompok baru yang disebut sebagai Urban Explorer Modern. Mereka adalah orang-orang yang menjalani aktivitas harian di kota, namun tetap haus akan petualangan ringan seperti weekend getaway, road trip singkat, hingga camping di sekitar kawasan urban. Gaya hidup ini menuntut kendaraan yang tidak hanya nyaman untuk city driving, tetapi juga cukup tangguh saat diajak melintasi jalur menanjak atau jalan berbatu menuju destinasi alam.

Di sinilah SUV listrik hadir sebagai jawaban. Bukan sekadar tren kendaraan masa depan yang efisien dan ramah lingkungan, SUV listrik kini juga dirancang dengan desain stylish, kabin luas, serta teknologi canggih yang mendukung mobilitas modern. Kombinasi tersebut menjadikannya lebih dari sekadar alat transportasi, melainkan bagian dari gaya hidup yang merepresentasikan kebebasan dan kepraktisan.

Lalu, apa saja yang membuat SUV listrik benar-benar cocok sebagai partner utama Urban Explorer Modern? Berikut adalah 5 alasan utama yang menjelaskan mengapa kendaraan ini semakin relevan bagi mereka yang mencari keseimbangan antara kenyamanan kota dan sentuhan petualangan.

1. Ramah Lingkungan dan Bebas Ganjil Genap

Sebagai kendaraan tanpa emisi gas buang, SUV listrik menjadi pilihan ideal bagi urban explorer yang peduli pada keberlanjutan sekaligus ingin leluasa berkendara di kota besar. Ditambah lagi, mobil listrik di kota besar seperti Jakarta dibebaskan dari aturan ganjil-genap. Aturan ini sesuai dengan Pergub DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2019 yang mengecualikan kendaraan listrik dari aturan ganjil-genap. Hal ini tentu saja menjadi poin menarik untuk memiliki SUV listrik bagi para urban explorer yang bisa bebas berpetualang tanpa perlu memikirkan ketentuan ganjil-genap.

2. Nyaman untuk City Driving, Tangguh untuk Light Adventure

Kebanyakan mobil SUV listrik di desain dengan ground clearance tinggi dan handling yang stabil, karenanya jenis mobil SUV ini semakin diminati menurut pendapat pengamat otomotif dan akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu. Seperti SUV listrik Chery J6 yang memiliki ground clearance 190 mm saat tidak terisi beban dan 170 mm ketika terisi beban. 

Dengan angka tersebut, Chery J6 ideal digunakan untuk perjalanan harian di jalanan kota, begitupun dengan jalur off-road berbatu, tanjakan, atau berair sekalipun. Fleksibilitasnya berkat adanya berbagai macam mode Intelligent Wheel Drive yang dapat diatur menyesuaikan medan jalan. Hal ini sekaligus menjawab kebutuhan urban explorer yang mencari mobil SUV listrik fleksibel.

3. Desain Modern yang Stylish dan Fungsional

SUV listrik hadir dengan desain futuristik yang bukan hanya memikat secara visual, tetapi juga fungsional berkat kabin lapang dan bagasi luas untuk mendukung kebutuhan eksplorasi. Ditambah lagi, kombinasi motor listrik bertenaga dan bobot bodi yang relatif ringan membuat manuver lebih lincah, dengan karakter berkendara yang halus. 

Inilah yang menjadikan SUV listrik sebagai paket lengkap yang nampak stylish di jalanan perkotaan, fungsional untuk membawa perlengkapan outdoor, sekaligus nyaman untuk perjalanan jauh.

4. Teknologi Pintar untuk Kenyamanan dan Keamanan

Dibekali fitur canggih seperti ADAS dan sistem konektivitas digital, SUV listrik mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi urban explorer di setiap perjalanan. Bila membicarakan Chery J6, terdapat setidaknya 15 fitur keselamatan dan bantuan pengemudi canggih lengkap dengan 6 airbag dan kamera 540 derajat. 

Kenyamanan di tiap bangku juga dilengkapi dengan fitur ventilasi dan fitur pijat (varian IWD). Sementara untuk hiburan, Chery J6 menghadirkan pengalaman audio premium 12 Infinity speaker (varian IWD) serta sunroof panoramic elektrik yang menambah sensasi lapang saat road trip. 

5. Performa Bertenaga dan Bebas Suara Bising

Untuk seorang urban explorer modern, tenaga dan ketenangan merupakan dua hal penting saat berkendara. Torsi instan yang terdapat pada motor listrik setiap akselerasinya terasa responsif dan lincah, baik saat melintasi jalan kota yang padat maupun ketika menjelajah rute menanjak. Ditambah lagi, ketiadaan suara mesin bising menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih tenang, nyaman dan menyenangkan menjadi keunggulan SUV listrik dibandingkan SUV konvensional.

Rekomendasi Mobil SUV Listrik Chery yang Cocok untuk para Urban Explorer

Salah satu SUV listrik yang banyak mendapat perhatian sampai saat ini adalah Chery J6 yang mampu menghadirkan kombinasi desain stylish, performa bertenaga, dan kenyamanan berkendara dalam satu paket.

Dari sisi eksterior, Chery J6 tampil kokoh, boxy style khas modern luxury off road SUV dengan bumper depan ringkas dan ground clearance tinggi agar terhindar dari risiko mentok saat melewati medan terjal. Bumper hitam dope tidak hanya menambah kesan solid, tetapi juga praktis karena tidak mudah meninggalkan goresan ketika terkena benturan ringan. Aksen over fender dan body moulding semakin mempertegas karakternya sebagai SUV bergaya off road, ditambah kompartemen belakang tambahan yang berguna untuk menyimpan perlengkapan perjalanan.

Pada sektor performa, Chery J6 hadir dalam dua pilihan. Versi IWD dibekali dua motor listrik dengan total tenaga 279 PS, sementara versi RWD menghasilkan tenaga 184 PS. Keduanya dilengkapi dengan sistem Intelligent Wheel Drive yang secara otomatis menyesuaikan traksi dengan kondisi jalan. Hasil uji coba di jalur off road memperlihatkan keunggulan dari mode “All Road” membuat mobil adaptif terhadap berbagai permukaan, sementara electric power steering menghadirkan kenyamanan sekaligus presisi. Ditambah torsi 385 Nm, akselerasi dari 0–100 km/jam yang hanya membutuhkan 6,5 detik dengan kecepatan puncak 150 km/jam.

Chery J6 juga dibekali baterai mobil listrik mencapai 70 kWh dengan jarak tempuh sekitar 430 km, cukup untuk eksplorasi jauh tanpa khawatir kehabisan daya. Bagian interiornya dirancang untuk kenyamanan maksimal: kursi berlapis kulit dwiwarna dengan fitur pijat (varian AWD), sunroof panoramic elektrik, AC Dual Zone dengan filter udara PM 2.5, serta speaker Infinity yang memanjakan telinga saat perjalanan panjang. Terdapat ruang penyimpanan tambahan yang memudahkan pengemudi membawa barang bawaan dengan lebih terorganisir.

Dari sisi keamanan, SUV listrik ini dilengkapi 6 airbags, sistem keamanan baterai berlapis, suspensi H-Arm aluminium, hingga pelindung baterai J6 untuk memastikan baterai aman di berbagai situasi. Tak lupa, Chery menghadirkan paket aftersales:

• Free maintenance 5 tahun/75.000 km (termasuk labor dan part)
• Garansi baterai 8 tahun/180.000 km (dengan opsi garansi seumur hidup)
• Garansi kendaraan 6 tahun/160.000 km
• Free Road Assistance 3 tahun

Dengan segala keunggulan ini, wajar jika SUV listrik seperti Chery J6 dinilai banyak reviewer sebagai kendaraan yang bukan hanya berdesain ikonik, melainkan juga berperforma tangguh baik di jalanan kota dan untuk light off road sesuai gaya hidup urban explorer modern.

Kalau kamu adalah bagian dari urban explorer modern, inilah saat yang tepat untuk mulai mempertimbangkan SUV listrik sebagai kendaraan utama yang serba bisa: stylish untuk jalanan kota, ramah lingkungan tanpa emisi, hemat biaya operasional, sekaligus dibekali teknologi canggih dan performa bertenaga. Chery J6 menjadi contoh nyata jiwa bagaimana sebuah SUV listrik mampu menghadirkan paket lengkap. Rasakan langsung sensasi berkendara bersama Chery J6 dengan booking test drive di dealer terdekat di kotamu.

Mobil listrik atau EV kini tidak lagi hanya identik sebagai kendaraan perkotaan. Seiring perkembangannya, banyak produsen otomotif mulai merancang EV yang juga sanggup untuk melintasi medan lebih menantang atau semi off-road. 

Tren ini membuat mobil listrik kian diminati oleh mereka yang membutuhkan kendaraan untuk aktivitas sehari-hari sekaligus perjalanan ke alam terbuka. Misalnya untuk bepergian ke kawasan pedesaan dengan jalan tanah, berlibur ke area wisata alam, hingga menjelajahi jalur berbatu ringan.

Namun tidak semua tipe mobil listrik cocok untuk diajak menerabas medan berat dan menantang. Jika spesifikasinya tidak mendukung, EV yang Anda kendarai justru berisiko rusak hingga membahayakan keselamatan. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat mencari EV yang aman di jalur off-road.

Bagi Anda yang sedang mencari mobil listrik untuk kebutuhan ini, mari simak beberapa tips memilih EV yang cocok untuk off-road ringan.

Ground Clearance yang Cukup Tinggi

Ground clearance atau jarak antara bodi mobil dengan permukaan tanah menjadi salah satu faktor penting saat memilih EV untuk off-road ringan. Jarak ini memengaruhi kemampuan mobil ketika melewati bebatuan, jalan tanah, maupun gundukan. Biasanya SUV listrik punya ground clearance lebih tinggi dibandingkan model hatchback atau city car.

Untuk jalur off-road ringan, tingkat ground clearance minimal 180 mm sudah terbilang cukup. Namun akan lebih ideal lagi apabila mobil punya jarak ground clearance di kisaran 200–220 mm. Dengan ukuran ini, risiko bodi mobil mentok atau tersangkut di permukaan jalan dapat diminimalisir.

Sistem Penggerak (AWD atau 4WD Elektrik)

Mobil listrik standar biasanya hanya menggunakan penggerak roda depan (FWD) atau roda belakang (RWD). Sistem ini cukup untuk jalan kota, tetapi kurang optimal saat melewati medan licin, berbatu, atau menanjak. Apabila ingin mengendarai EV untuk medan off-road, mobil dengan sistem penggerak All Wheel Drive (4WD) lebih cocok. 

Sistem AWD atau 4WD elektrik mendistribusikan tenaga ke semua roda. Dengan cara kerja ini, mobil lebih stabil dan memiliki traksi lebih baik saat melintasi jalan licin, berbatu, atau berpasir. Misalnya ketika satu roda kehilangan grip di jalan tanah, roda lain tetap bisa bergerak dan menjaga kendaraan melaju dengan aman.

Baterai Berkapasitas Besar dan Daya Tahan Kuat

Perjalanan off-road umumnya berjarak jauh dari fasilitas pengisian daya. Oleh karena itu, kapasitas baterai sangatlah penting untuk dipertimbangkan. Untuk kebutuhan off-road ringan, idealnya pilih EV dengan baterai minimal 60 kWh yang mampu menempuh jarak 300–400 km dalam sekali pengisian.

Kapasitas sebesar itu memberi daya yang aman ketika harus menempuh jalur panjang dan menghadapi kondisi jalan menanjak, berliku, atau tidak rata. Selain itu, pilih juga EV yang memiliki sistem manajemen baterai untuk menjaga performa tetap stabil di medan menantang. 

Suspensi dan Ban yang Sesuai

Suspensi yang lentur sangat dibutuhkan agar mobil tetap nyaman saat melintasi jalan bergelombang atau berbatu. Dengan suspensi demikian, mobil bisa meredam guncangan di berbagai medan. Suspensi independen dengan travel panjang umumnya lebih disukai karena mampu menyesuaikan dengan kondisi jalan tidak rata. 

Selain itu, ban yang digunakan juga mempengaruhi kemampuan mobil dalam melewati off-road. Ban all-terrain atau ban dengan tapak yang dalam sangat disarankan karena memiliki cengkeraman kuat di berbagai permukaan jalan. Hindari ban berprofil tipis karena berisiko cepat rusak saat melintasi jalur luar aspal.

Fitur Tambahan untuk Keamanan

EV modern biasanya dilengkapi fitur pendukung yang sangat membantu saat off-road. Sebaiknya pilih EV yang menyediakan fitur seperti mode off-road, hill descent control, traction control, regenerative braking, dan sebagainya. Fitur-fitur ini memberikan rasa aman sekaligus mengurangi beban pengemudi dalam mengendalikan kendaraan.

Mode off-road dibutuhkan sebagai sistem otomatis yang menyesuaikan distribusi tenaga agar lebih stabil. Fitur hill descent control berfungsi menjaga kecepatan mobil tetap aman ketika menuruni jalan curam tanpa harus menginjak rem terus-menerus. Sementara fitur traction control bekerja untuk mengurangi selip roda di jalan licin. 

Memiliki Perlindungan Bodi dan Underbody

Selain faktor teknis, perhatikan juga perlindungan bodi bagian bawah mobil. EV yang ditujukan untuk off-road ringan biasanya dilengkapi pelindung underbody agar komponen vital seperti baterai, motor listrik, dan sistem kelistrikan tetap aman.

Pelindung underbody pada mobil EV biasanya berbahan logam atau komposit tebal untuk mencegah benturan batu, kerikil, atau genangan air yang berisiko merusak komponen kelistrikan. Perlindungan tambahan di area bumper depan dan samping juga akan membantu meminimalkan kerusakan saat melewati medan berbatu.

Contoh Mobil EV yang Cocok untuk Off-road Ringan

Model mobil listrik yang mendukung untuk off-road ringan telah dihadirkan oleh Chery, yaitu Chery J6 dan Tiggo 8 CSH. Kedua mobil ini memiliki spesifikasi gahar yang dirancang memberikan fleksibilitas untuk melintasi berbagai medan. Seperti apa kemampuan dari kedua SUV listrik ini, simak penjelasan berikut:

1. Chery J6

Chery J6 adalah SUV listrik 4x4 yang dirancang khusus untuk medan off-road. Mobil ini tersedia dalam dua varian, yaitu RWD dan iWD (Intelligent AWD) yang lebih bertenaga. Varian iWD mampu menghasilkan tenaga hingga 279 PS dengan torsi puncak 385 Nm, sehingga dapat diandalkan untuk melaju di berbagai medan.

Dari sisi kemampuan off-road, Chery J6 menawarkan ground clearance 223 mm saat kosong dan sekitar 195 mm saat membawa beban. Mobil ini juga memiliki kemampuan water wading hingga 600 mm, serta sudut approach 28° dan departure 32° yang ideal untuk melewati medan curam maupun genangan air.

Kapasitas baterai pada varian iWD mencapai 69,77 kWh, sedangkan pada RWD sebesar 65,69 kWh. Keduanya mampu menempuh jarak sekitar 418–426 km (NEDC) yang menunjang perjalan jauh. Baterai tersebut juga sudah dilengkapi proteksi IP67, IPX8, dan IPX9K sehingga tahan terhadap rendaman air maupun tekanan tinggi.

Untuk kenyamanan dan stabilitas, J6 menggunakan suspensi H-Arm berbahan aluminium yang dipadukan dengan MacPherson di depan dan multi-link di belakang. Mobil ini juga telah dilengkapi fitur pendukung lainnya, seperti kamera surround 540°, sistem ADAS dengan 14 fitur keselamatan, enam airbags, dan sebagainya demi mendukung keselamatan.

2. Tiggo 8 CSH

Chery Tiggo 8 CSH adalah SUV berteknologi PHEV dengan sistem Chery Super Hybrid (CSH). Meski tidak secara khusus ditujukan untuk off-road berat, desain bodinya yang kokoh, ground clearance relatif tinggi, serta sistem penggerak yang halus menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan jauh maupun jalur semi off-road.

SUV hybrid ini dibangun di atas platform T1X yang menggunakan lebih dari 78% baja berkekuatan tinggi. Struktur bodi tersebut memberikan stabilitas sekaligus ketahanan terhadap benturan ringan. Mobil ini punya ground clearance 213 mm yang memberikan kemampuan untuk melewati jalan berbatu, gundukan kecil, atau genangan air.

Tiggo 8 CSH dilengkapi baterai Li-Po 18,3 kWh bersertifikasi IP68 tahan air dan mampu beroperasi pada suhu ekstrem. Dalam mode full EV, mobil ini dapat menempuh jarak hingga 90 km dan dalam mode hybrid bisa melampaui 1.300 km. Kombinasi tersebut memberikan efisiensi untuk perjalanan jauh ke daerah yang minim stasiun pengisian daya.

Mengusung mesin bensin turbo 1.5L dan motor listrik, mobil ini mampu menghasilkan tenaga total 341 hp dengan torsi puncak 525 Nm. Output ini memberikan tenaga cukup besar untuk menghadapi tanjakan atau jalur semi off-road. Untuk menunjang keamanan, SUV ini dilengkapi 14 fitur ADAS, kamera panoramic 540°, 10 airbags, dan sebagainya.

Demikianlah beberapa tips memilih EV yang cocok untuk medan off-road yang bisa Anda jadikan panduan. Memilih mobil listrik untuk kebutuhan off-road ringan perlu memperhatikan beberapa spesifikasinya, mulai dari ground clearance, sistem penggerak yang andal, kapasitas baterai, suspensi, hingga fitur keselamatan modern.

Jika Anda sedang mencari EV dengan kemampuan off-road ringan, Chery J6 dan SUV Chery lainnya bisa menjadi pilihan tepat berkat desain kokoh, performa bertenaga, serta dukungan teknologi canggih. Mari lihat langsung spesifikasi mobil-mobil andalan Chery di chery.co.id