Resmikan Dealer Baru di Padang, Chery Kini Hadir Makin Dekat untuk Sumatera Barat

Bandung, 1 Oktober 2025 – Untuk ketiga kalinya PT Chery Sales Indonesia (CSI) hadir di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) Bandung 2025 yang berlangsung di Sudirman Grand Ballroom, Kota Bandung, Jawa Barat. Pameran yang berlangsung dari tanggal 1 hingga 5 Oktober 2025 juga menjadi panggung untuk melanjutkan rangkaian regional launching Chery TIGGO 9 CSH AWD. Ditawarkan dengan harga spesial Rp 721.900.000 (OTR Bandung), SUV Flagship dari lini TIGGO ini diharapkan akan menetapkan standar baru bagi masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya yang dinamis, modern, serta adaptif terhadap teknologi terbaru.

Kota Bandung dengan reputasinya sebagai pusat industri kreatif sekaligus episentrum gaya hidup modern, turut memainkan peran strategis dalam pengembangan bisnis Chery di luar wilayah Jabodetabek. Potensi ini tercermin dari terus bertambahnya jumlah pengguna yang bergabung dalam Chery Family serta tingginya antusiasme pasar, dengan memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan nasional hingga mencapai 10%. Untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat Kota Kembang, Chery menegaskan komitmennya melalui partisipasi di ajang GIIAS Bandung 2025 dengan menghadirkan booth seluas 121 m², atau meningkat sebesar 37,5% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 88 m². 

"Kehadiran Chery di GIIAS Bandung 2025 menegaskan dedikasi kami untuk selalu memberikan yang terbaik bagi konsumen Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat, terutama Bandung dan sekitarnya. Sebagai bentuk apresiasi terhadap sambutan hangat warga Bandung, kami turut membawa Chery TIGGO 9 CSH AWD sebagai SUV flagship terbaru kami dengan harga yang sangat kompetitif di kelasnya. Bandung juga merupakan salah satu dari tiga kota dengan penjualan tertinggi, di mana hal ini menjadi pemicu kami untuk terus meningkatkan layanan bagi para Chery Family. Dengan perluasan jaringan menjadi tiga dealer resmi dan kehadiran produk SUV Premium terbaru kami di GIIAS Bandung 2025, kami berharap dapat memberikan kepuasan tertinggi kepada setiap konsumen dan pengunjung ajang GIIAS kali ini," ujar Rifkie Setiawan, Head of Brand & Marketing Department PT Chery Sales Indonesia.

Selain partisipasinya yang konsisten di GIIAS Bandung 2025, Chery turut memperkuat jaringannya di Kota Kembang dengan menghadirkan tiga dealer yang kini sudah beroperasi, yaitu Chery Amarta Padalarang, Chery Inovasi Soekarno-Hatta, dan Chery Bandung Setiabudi. Kehadiran dealer ini semakin memudahkan Chery family dalam mendapatkan layanan penjualan maupun purnajual. Tidak hanya itu, Chery juga menghadirkan enam unit test drive dari berbagai lini SUV premium yang dipasarkan di Indonesia, memberikan kesempatan bagi para pengunjung untuk langsung merasakan performa, kenyamanan, dan teknologi unggulan kendaraan Chery pada ajang pameran otomotif terbesar di Jawa Barat tersebut.

Komitmen Jangka Panjang Lewat Produksi Lokal dan Kepercayaan Global

Sebagai bukti nyata dalam mendukung dan menumbuhkan daya saing industri otomotif nasional, Chery TIGGO 9 CSH AWD sudah diproduksi secara lokal (Completely Knocked Down/CKD) yang dilakukan oleh tenaga-tenaga ahli dalam negeri di fasilitas pabrik PT Handal Indonesia Motor yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat. Langkah ini mempertegas visi Chery untuk menjadikan Indonesia sebagai basis produksi utama dan pusat ekspor kendaraan setir kanan di kawasan regional. Inisiatif tersebut sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong pertumbuhan industri otomotif nasional, membuka lapangan kerja baru, mendorong transfer teknologi, dan meningkatkan volume ekspor.

Optimisme Chery juga didukung oleh serangkaian pencapaian gemilang di tingkat global yang menjadi validasi atas kualitas dan inovasi produk. Tahun ini, Chery Group meraih posisi puncak dalam studi Automotive Performance, Execution and Layout (APPEAL) 2025 yang dirilis oleh J.D. Power di China. Dengan skor impresif 760 poin, Chery menempati peringkat pertama untuk merek independen China dan posisi kedua untuk pasar kendaraan mainstream. Prestasi ini melesatkan Chery dari posisi kelima pada tahun sebelumnya.

Kualitas yang diakui oleh pasar global ini tercermin pada kinerja pasar yang fenomenal. Pada paruh pertama 2025 Chery berhasil mengekspor 550.000 unit kendaraan atau setara dengan satu mobil dikirim setiap 29 detik ke pasar global. Pencapaian ini tidak hanya memperpanjang rekor Chery sebagai eksportir mobil No. 1 di China selama 22 tahun berturut-turut, namun juga menegaskan kepemimpinannya dalam transisi menuju mobilitas berkelanjutan melalui lonjakan penjualan kendaraan energi baru (NEV) sebesar 98,6%.

Jakarta, 30 September 2025 – PT Chery Sales Indonesia (CSI) resmi menggelar Chery Technician Skill Contest 2025, sebuah ajang kompetisi tahunan yang mempertemukan para teknisi terbaik dari seluruh dealer Chery di Indonesia. Final yang berlangsung pada 29 dan 30 September 2025 di Chery Training Center, Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP), Bekasi, Jawa Barat, ini menjadi puncak dari rangkaian seleksi yang dimulai sejak Juni lalu. Melalui tahap training teknikal level 1 & 2, diikuti dengan tes online pada 30 Juni dan 29 Agustus 2025, akhirnya terpilih enam teknisi dengan skor tertinggi dari lebih dari 100 peserta. Sebanyak enam finalis akan beradu keterampilan untuk meraih predikat sebagai teknisi terbaik Chery di Indonesia.

Tidak berhenti di tingkat nasional, Chery Technician Skill Contest juga membuka jalan bagi pemenang untuk tampil di kancah internasional. Teknisi terbaik dari Chery Indonesia akan mengikuti Chery Global Contest di China mulai tahun depan, hal ini merupakan sebuah kesempatan bergengsi untuk menunjukkan kemampuan dari teknisi Chery Indonesia.

“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para teknisi Chery atas dedikasi, keahlian, dan semangat luar biasa dalam memberikan pelayanan terbaik. Melalui ajang ini, Chery menegaskan komitmennya untuk menghadirkan keamanan, keselamatan, dan layanan unggul bagi seluruh Chery Family di Indonesia. Kami berharap kompetisi ini menjadi saluran dari putra-putra terbaik Indonesia untuk tampil membuktikan keahliannya dan bisa untuk semakin memotivasi para teknisi dan tenaga ahli Chery di seluruh Indonesia untuk terus meningkatkan kemampuan serta memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan,” ujar Rifkie Setiawan, Head of Brand & Marketing Department PT Chery Sales Indonesia.

Sejalan dengan semangat peningkatan kualitas, Chery juga menghadirkan program “Angel Training” sebagai bagian dari Chery Family Care. Program ini dirancang untuk memberikan penghargaan dan manfaat lebih bagi teknisi, mulai dari sertifikat resmi, penghargaan tahunan, insentif khusus, kesempatan berharga mengikuti pelatihan langsung ke Chery di China, serta jaket dan name-plate eksklusif. Dengan begitu, setiap teknisi Chery tidak hanya dibekali keterampilan teknis, tetapi juga semangat profesionalisme dan kebanggaan dalam menjalankan tugasnya.

Di sisi lain, pemanfaatan teknologi juga menjadi perhatian utama Chery. Melalui sistem berbasis Artificial Intelligence (AI) bernama “Angel Assistant”, di mana para teknisi kini dapat lebih mudah dan cepat menemukan solusi atas permasalahan, sekaligus selalu terhubung dengan informasi terbaru mengenai teknologi Chery. Kehadiran inovasi ini semakin memperkuat standar pelayanan yang modern dan efisien di seluruh jaringan dealer.

Upaya Chery dalam meningkatkan kualitas teknisi juga diwujudkan melalui kolaborasi strategis dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), menjadikan BBPVP Bekasi sebagai pusat pelatihan utama. Kolaborasi ini akan diperluas dengan pendirian Training Center baru di Surabaya, sehingga semakin banyak teknisi di berbagai daerah dapat menjangkau program pelatihan Chery. Langkah ini sekaligus mempercepat penyebaran pengetahuan mengenai kendaraan listrik dan Chery Super Hybrid (CSH), sejalan dengan visi Chery untuk memperkenalkan teknologi otomotif masa depan kepada masyarakat Indonesia.

Melalui penyelenggaraan Chery Technician Skill Contest 2025, didukung dengan program Angel Training, inovasi Angel Assistant, serta pengembangan pusat pelatihan nasional, Chery terus menunjukkan keseriusannya dalam menghadirkan layanan purna jual yang terpercaya, modern, dan berstandar global. Semua ini dilakukan demi memastikan setiap Chery Family di Indonesia mendapatkan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman dalam setiap perjalanannya.

London, 29 September 2025 – Seiring dengan masifnya gelombang elektrifikasi yang mengubah peta persaingan di industri otomotif global, Chery Group justru meluncurkan strategi "Ekspansi ke Barat" dengan langkah berani memasuki segmen premium pasar setir kanan Eropa. Titik awal dari strategi ini ditandai pada 28 Agustus 2025, ketika Chery secara resmi meluncurkan TIGGO 7 dan TIGGO 8 yang dirancang khusus untuk pasar setir kanan di Inggris. Kedua SUV Premium dari lini TIGGO series tersebut juga hadir dalam dua pilihan sistem penggerak (powertrain), yaitu mesin pembakaran internal (ICE) dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). Inisiatif ini bukan sekadar perluasan geografis dalam strategi global Chery, melainkan lompatan bersejarah bagi industri otomotif China yang bergerak dari orientasi volume produksi (manufacturing output) menuju penciptaan nilai tinggi dan inovasi produk kompetitif (value output), berpotensi merombak persepsi konsumen Eropa dan memperketat persaingan di segmen kendaraan premium selama era transisi energi.

Dengan resmi mengekspansi negara yang memiliki warisan otomotif lebih dari satu abad ini, Chery berhasil menuai perhatian luas dari berbagai sektor. Media internasional papan atas seperti BBC, Reuters, Bloomberg, Financial Times, dan Carwow meliput secara ekstensif saat acara peluncuran berlangsung. Turut hadir lebih dari 400 tamu terhormat, termasuk pengamat industri, mitra bisnis Eropa, dan perwakilan investor, menyaksikan langsung Chery sebagai "pemimpin teknologi" yang percaya diri melangkah ke jantung pasar Eropa.

Akar Teknologi Mendalam dan Kepercayaan Global: Pondasi Keyakinan Chery

Keberhasilan Chery mencuri perhatian sejak awal masuknya di panggung otomotif Inggris bukanlah tanpa alasan. Jawabannya terletak pada komitmen teguh perusahaan terhadap teknologi selama 28 tahun. Alih-alih hanya mengejar skala produksi, Chery menempatkan investasi besar pada riset dan pengembangan (R&D) dengan membangun delapan pusat penelitian utama di Amerika Utara, Eropa, dan Asia yang didukung lebih dari 300 laboratorium global. Jejak R&D yang luas ini memberi Chery keunggulan yang kompetitif dalam menyempurnakan powertrain ICE dan PHEV, mempercepat inovasi fitur keselamatan dan konektivitas, serta membuka peluang kolaborasi teknologi dengan mitra lokal dan institusi penelitian di Eropa.

Kekuatan teknologi ini terbukti memberikan hasil nyata di pasar. Dalam peringkat Fortune Global 500 tahun 2025, Chery melonjak 152 peringkat ke posisi 233, menjadikannya produsen mobil dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Prestasi ini didukung oleh rekam jejak yang mengesankan, di mana Chery memimpin ekspor kendaraan penumpang di China selama 22 tahun berturut-turut dan menjadi produsen otomotif China pertama yang melampaui 5 juta unit ekspor secara kumulatif. Jejak global Chery pun kian melebar, dengan menjangkau 120 negara dan meraih kepercayaan lebih dari 17 juta pengguna. Hal itu menjadi bukti nyata, bahwa transformasi dari volume menuju penciptaan nilai dan inovasi telah meningkatkan daya saing merek di pasar internasional.

Pengakuan kualitas Chery juga datang dari lembaga independen ternama. Tahun ini, Chery Group meraih posisi puncak dalam studi Automotive Performance, Execution and Layout (APPEAL) 2025 yang dirilis oleh J.D. Power di China. Dengan skor impresif 760 poin, Chery menempati peringkat pertama untuk merek independen China dan posisi kedua untuk pasar kendaraan mainstream.  Adapun Chery TIGGO 7 dan TIGGO 8 masing-masing menempati posisi pertama di segmennya.

Langkah Strategis ke Barat: Mengapa Inggris Jadi Pintu Gerbang Chery?

Keputusan Chery menjadikan Inggris sebagai pintu masuk ke pasar setir kanan Eropa, lahir dari perencanaan strategis yang cermat. Inggris saat ini merupakan pasar kendaraan listrik (EV) terbesar di Eropa, dengan penjualan mencapai 382.000 unit pada 2024 atau meningkat 21% year-on-year. Dinamika ini menjadikan Inggris sebagai barometer penting adopsi kendaraan elektrifikasi di kawasan Eropa, sekaligus medan uji ideal bagi produk-produk berteknologi tinggi seperti Chery TIGGO 7 dan TIGGO 8. 

Namun, terdapat "celah kebijakan-pasar" yang unik. Di satu sisi, pemerintah menunda larangan penjualan mobil ICE dari tahun 2030 menjadi 2035. Di sisi lain, Inggris menjadi satu-satunya pasar besar di Eropa yang tidak lagi menawarkan insentif bagi konsumen untuk pembelian EV. Celah ini menciptakan peluang strategis bagi produsen seperti Chery yang menawarkan teknologi mesin ICE yang teruji, sekaligus sistem hybrid canggih. Kombinasi tersebut memberi fleksibilitas lebih besar bagi konsumen pada masa transisi menuju elektrifikasi penuh, sekaligus menempatkan Chery pada posisi kompetitif untuk mengisi ruang yang belum sepenuhnya dijawab oleh pemain lain di pasar setir kanan Eropa.

Posisi Inggris sebagai pasar setir kanan terbesar di Eropa juga menjadikannya titik awal yang sangat strategis. Pengaruhnya tidak hanya terbatas pada pasar domestik, namun juga meluas ke negara-negara lainnya seperti Irlandia, Malta, serta sejumlah negara Persemakmuran yang mengikuti standar setir kanan. Dengan membangun pijakan kuat di Inggris, Chery memperoleh pondasi penting untuk memperluas akses ke jaringan pasar setir kanan yang lebih luas, sekaligus mempercepat penetrasi global lini produk TIGGO series

Menjawab Kebutuhan Konsumen Inggris dengan Menghadirkan TIGGO 7 dan TIGGO 8 yang Telah Teruji Secara Global.

Dengan momentum peluang yang terbuka, Chery menghadirkan TIGGO 7 dan TIGGO 8 yang telah teruji secara global untuk memenuhi kebutuhan konsumen Inggris. Keduanya telah disematkan teknologi Chery Super Hybrid (CSH) yang menggabungkan mesin hybrid berteknologi tinggi dengan efisiensi termal hingga 44,5%, transmisi DHT elektrik tanpa tingkat percepatan, serta sistem baterai berperforma tinggi yang aman dan andal di berbagai kondisi iklim Inggris. Chery TIGGO 7 ditujukan untuk pasar SUV segmen A dengan ruang kabin yang luas, bagasi fleksibel hingga 1.500 liter, serta teknologi modern seperti kamera 540° dan layar surround 24,6 inci. Sementara itu, Chery TIGGO 8 menghadirkan fleksibilitas SUV 7-seater dengan kapasitas kargo hingga 1.930 liter, 36 ruang penyimpanan, serta 19 fitur ADAS yang mencerminkan komitmen Chery pada "Democratization of Safety". 

Zhu Shaodong, Executive Vice President Chery International, dalam pidatonya menegaskan komitmen strategi “In the UK, For the UK” sebagai landasan ekspansi ini, dengan fokus pada integrasi R&D, produksi, layanan, hingga tanggung jawab sosial. "Ambisi kami tidak hanya sebatas memperkenalkan produk ke pasar lokal. Kami berkomitmen untuk melakukan integrasi yang mendalam pada aspek riset dan pengembangan, produksi, layanan, serta tanggung jawab sosial, sekaligus mendorong pengembangan kerangka kerja ESG secara menyeluruh guna menancapkan akar yang kuat di tingkat lokal dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat," tuturnya.

Ke depannya, Chery menempatkan Inggris sebagai basis strategis baru dalam pengembangan globalnya. Sambil mempertahankan daya saing di segmen kendaraan berbahan bakar konvensional (ICE), Chery akan memperkuat fokus pada pengembangan teknologi cerdas, memperluas jaringan penjualan dan layanan, serta secara bertahap memperkaya portofolio produk yang di dalamnya termasuk memperkenalkan secara aktif model kendaraan listrik murni (BEV).

Komitmen ini juga diwujudkan melalui kolaborasi dengan berbagai mitra di Inggris dalam pengembangan teknologi hijau, rantai pasok rendah karbon, hingga kontribusi sosial, dengan tujuan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan dan saling menguntungkan. Kehadiran Chery diproyeksikan menjadi katalis yang mengubah lanskap pasar otomotif Inggris yang selama ini didominasi merek Eropa, Amerika, Jepang, dan Korea. Melalui langkah nyata ini, Chery membuktikan bahwa produsen otomotif China bukan hanya siap bersaing di panggung global, melainkan juga berperan aktif memimpin transformasi industri menuju masa depan mobilitas yang lebih berkelanjutan.